Rabu, 14 Mei 2014

BAB IV MEMBENTUK MANUSIA BUDAYA



ILMU BUDAYA DASAR
MEMBENTUK MANUSIA BUDAYA















 













Di Susun Oleh      : ZALDY FATURRAHMAN ALFISYAHRIN
  19113664
  1KA07 – SISTEM INFORMASI


UNIVERSITAS GUNADARMA
FAKULTAS ILMU KOMPUTER DAN TEKNOLOGI INFORMASI
2013 / 2014
KATA PENGANTAR
          Puji serta syukur penulis panjatkan kepada kehadirat Allah SWT, yang telah memberikan Rahmat dan HidayahNya kepada kita semua, sehingga penulis bisa menyelsaikan tugas makalah ini dengan judul “membentuk manusia budaya” yang merupakan tugas kedua sebelum UTS dari mata kuliah Ilmu Budaya Dasar.
Dalam tugas makalah ini membahas mengenai mengidentifikasi tulisan, latar belakang, tujuan, manfaat bagi pembaca, membuat kesimpulan, dan saran dalam makalah. Serta disusun berdasarkan kejadian dan aktifitas masyarakat Indonesia pada kehidupan sehari-hari. Materi-materin yang dibuat bertujuan agar pembaca nantinya bisa lebih memahami hubungan antara manusia dan kebudayaan yang ada pada saat ini.
Penulis menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kesempurnaan atas segala kekurangannya. Dan penulis berharap semoga makalah ini dapat menambah sedikit ilmu pengetahuan bagi kita semua, khususnya bagi penulis sendiri. Dan akhir kata penulis berharap nantinya makalah ini dapat bermanfaat bagi pembaca yang membacanya.

Tangerang Selatan, Sabtu 10 Mei 2014

Penulis














DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ........................................................................................      2
DAFTAR ISI ......................................................................................................       3
BAB I : PENDAHULUAN ................................................................................      4
1.1    Latar Belakang ............................................................................................        4
1.2    Tujuan  ........................................................................................................        4
1.3    Sasaran ........................................................................................................        4
1.4    Rumusan Masalah .......................................................................................        4
BAB II : PEMBAHASAN .................................................................................      5
BABA III : KESIMPULAN ...............................................................................      6
                        SUMBER















BAB I PENDAHULUAN
            Kebudayaan sangat mempengaruhi dari kepribadian seseorang, budaya indonesia adalah seluruh kebudayaan nasional, kebudayaan lokal, maupun kebudayaan asal asing yang telah ada diindonesia sebelum indonesia merdeka pada tahun 1945. Perubahan sosial budaya merupakan gejala umum yang terjadi sepanjang masa dalam setiap masyarakat. Perubahan itu terjadi sesuai dengan hakikat dan sifat dasar manusia yang selalu ingin mengadakan perubahan. Manusia merupakan penyebab dari perubahan.
1.1    Latar Belakang
Semakin majunya zaman, kepribadian pun dapat berubah dengan berubahnya zaman. Kebudayaan pun dapat mempengaruhi kepribadian seseorang karena adanya interaksi dengan kehidupan sehari-hari. Kebudayaan indonesia walau beraneka ragam, namun pada dasarnya terbentuk dan di pengaruhi oleh kebudayaan besar lainnya. Seperti kebudayaan tionghoa, kebudayaan india, dan kebudayaan timur tengah. Kebudayaan india terutama masuk dari penyebaran agama hindu dan budha di nusantara jauh sebelum indonesia terbentuk. Kerajaan-kerajaan yang bernafaskan hindu dan budha sempat mendominasi nusantara pada abad ke 5 masehi di tandadi dengan berdirinya kerajaan tertua dinusantara, kutai, sampai kepenghujung abad ke 15 masehi agar tidak mudah terpengaruh oleh budaya asing yang buruk lindungilah kebudayaan indonesia dan perdalam kebudayaan tersebut karena dapat membentuk kepribadian yang baik.
1.2    Tujuan
Dibuatnya makalah tentang membentuk manusia budaya dalam kepribadian masyarakat indonesia, agar mengetahui dan mempererat kebudayaan yang ada di Indonesia. Dan memberikan gambaran bahwa kebudayaan berpengaruh terhadap kepribadian budaya lokal diindonesia sangat beraneka ragam, hampir tiap suku mempunyai kebudayaan tersendiri. Mulai dari adat istiadat, tradisi, pakaian adat, rumah adat, makanan khas, dll. Budaya bangsa tercipta dari setiap suku, terciptanya dari suatu perbedaan tapi memberikan warna sendiri bagi kebudayaan Indonesia. Disekolah-sekolah dan diperguruan tinggi kebudayaan diajarkan. Perlunya agar kebudayaan yang telah tercipta dari para pendahulu kita tidak luntur. Kebudayaan telah membangun jati diri bangsa indonesia. Orang-orang santun dan ramah tamah tercipta dari kebudayaan lokal yang ada.
1.3    Sasaran
Sasaranya adalah generasi muda yang belum mengetahui kebudayaan asli indonesia, yang masih rentan terpengaruh oleh kebudayaan asing dan kepribadianya akan mudah terpengaruh karena faktor lingkungan dan faktor keluarga kemudian teman-teman dekatnya. Maka dari itu kebudayaan indonesia mendukung untuk kepribadian seseorang yang tergantung kebudayaan itu sendiri.
1.4    Rumusan Masalah
1.      Apa yang di maksud dengan budaya nasional ?
2.      Contoh kebudayaan di Indonesia ?
BAB II PEMBAHASAN
            Kebudayaan nasional adalah kebudayaan yang diakui sebagai identitas nasional. Definisi kebudayaan nasional menurut TAP MPR No II 1998 adalah sebagai berikut :
Kebudayaan nasional yang berlandaskan pancasila adalah perwujudan cipta, karya dan karsa bangsa indonesia dan merupakan keseluruhan daya upaya masyarakat indonesia untuk mengembangkan harkat dan martabat sebagai bangsa indonesia, serta diarahkan untuk memberikan wawasan dan makna pada pembangunan nasional dalam segenap bidang kehidupan bangsa, serta diarahkan untuk memberikan wawasan dan makna pada pembangunan nasional dalam segenap bidang. Dengan demikian pembangunan nasional merupakan pembangunan yang berbudaya. Departemen pendidikan dan kebudayaan, wujud, arti dan puncak-puncak kebudayaan lama dan asli bagi masyarakat pendukungnya. Kebudayaan daerah tercemin dalam berbagai aspek kehidupan masyarakat diseluruh daerah diIndonesia. Kebudayaan di Indonesia adalah sebagai berikut :
·         Aceh : Rumah Aceh
·         Sumatera Barat : Rumah Gadang
·         Sumatera Selatan : rumah Limas
·         Jawa : Joglo
·         Papua : Honai
·         Sulawesi selatan : Tongkonang (Tana Toraja), bola soba (bugis bone).
·         Sulawei Tenggara : Istana Buton
·         Sulawesi Utara : Rumah Panggung
·         Kalimantan Selatan : Rumah Betan
Kebudayaan mempengaruhi terhadap kepribadian seseorang dalam kehidupannya,Faktor lain yang memberi pengaruh cukup besar terhadap pembentukan karakter adalah lingkungan di mana seseorang tumbuh dan dibesarkan; norma dalam keluarga, teman, dan kelompok social, dan pengaruh-pengaruh lain yang seorang manusia dapat alami. Faktor lingkungan ini memiliki peran dalam membentuk kepribadian seseorang. Sebagai contoh, budaya membentuk norma, sikap, dan nilai yang diwariskan dari satu generasi ke generasi berikutnya dan menghasilkan konsistensi seiring berjalannya waktu sehingga ideologi yang secara intens berakar di suatu kultur mungkin hanya memiliki sedikit pengaruh pada kultur yang lain. Misalnya, orang-orang Amerika Utara memiliki semangat ketekunan, keberhasilan, kompetisi, kebebasan, dan etika kerja Protestan yang terus tertanam dalam diri mereka melalui buku, system sekolah, keluarga, dan teman, sehingga orang-orang tersebut cenderung ambisius dan agresif bila dibandingkan dengan individu yang dibesarkan dalam budaya yang menekankan hidup bersama individu lain, kerja sama, serta memprioritaskan keluarga daripada pekerjaan dan karier. Para peneliti telah mempelajari lebih dari 100 pasangan kembar identik yang dipisahkan sejak lahir dan dibesarkan secara terpisah. Ternyata peneliti menemukan kesamaan untuk hampir setiap ciri perilaku, ini menandakan bahwa bagian variasi yang signifikan di antara anak-anak kembar ternyata terkait dengan faktor genetis.
Penelitian ini juga memberi kesan bahwa lingkungan pengasuhan tidak begitu mempengaruhi perkembangan kepribadian atau dengan katalain, kepribadian dari seorang kembar identik yang dibesarkan di keluarga yang berbeda ternyata lebih mirip dengan pasangan kembarnya dibandingkan kepribadian seorang kembar identik dengan saudara-saudara kandungnya yangdibesarkan bersama-sama.
BAB III KESIMPULAN
Faktor lingkungan juga mempengaruhi dalam membentuk kepribadian seseorang, apakah membentuk kepribadian baik atau tidak baik. oleh karena itu kepribadian sangat erat dengan lingkungan sekitar. Kebudayaan juga bisa membentuk kepribadian dari kebudayaan Indonesia yang bisa kita pelajari, kemudian adanya pengaruh budaya asing ke Indonesia juga mempengaruhi kepribadian seseorang dalam berprilaku dan dalam kehidupan sehari-hari. Maka lestarikanlah budaya di Indonesia agar tidak terpengaruh budaya asing.

Dari hasil yang saya dapatkan mudah - mudahan bisa bermanfaat dalam kehidupan sehari - hari dan juga bisa membuat kepribadian kita semua menjadi lebih baik dari kebudayaan yang ada di Indonesia.

Sumber :