Rabu, 30 November 2016

TIPS MENGAJARKAN ILMU SOFTSKILL PADA MAHASISWA

PENGERTIAN SOFTSKILLS
Soft skills adalah ilmu sosiologis yang berkaitan dengan kecerdasan emosional, sifat kepribadian, ketrampilan sosial, komunikasi, berbahasa, kebiasaan pribadi, keramahan, dan optimisme yang mencirikan kemampuan seseorang dalam berhubungan dengan orang lain. 
Soft skills merupakan kecerdasan emosional dan sosial (Emotional Inteligence Quotient) yang sangat penting untuk melengkapi hard skills atau kecerdasan intelektual (Intelligence Quotient). Soft skill menyangkut karakter pribadi seseorang yang dapat meningkatkan interaksi individu, kinerja pekerjaan dan prospek karir. Tidak seperti hard skill  yang berkenaan dengan kemampuan menyerap ilmu atau keahlian dan kemampuan untuk melakukan jenis tugas atau kegiatan tertentu, soft skill berhubungan dengan kemampuan seseorang untuk berinteraksi secara efektif dengan sesamanya  baik di dalam dan di luar tempat kerja. Soft skills adalah bentuk kompetensi perilaku sehingga dikenal pula sebagai keterampilan interpersonal atau people skills, yang mencakup keterampilan komunikasi, resolusi konflik dan negosiasi, efektivitas pribadi, pemecahan masalah secara kreatif, pemikiran strategis, membangun tim, keterampilan mempengaruhi dan keterampilan menjual (gagasan atau ide).

BEBERAPA TIPS CARA MENGAJAR ILMU SOFTSKILL KEPADA MAHASISWA
1.  Pengajaran softskill memerlukan teladan dari pengajarnya. Sehingga, pertama kali yang harus dilakukan adalah persiapan pengajar untuk memberikan teladan dan contoh dari pengajar kepada mahasiswa. Perilaku dosen akan ditiru oleh mahasiswa dimulai dari ketepatan waktu masuk kelas, cara berbicara, pilihan kata yang diucapkan, penggunaan waktu secara utuh, kejujuran, kesetiakawanan dan lain-lain. Semua perilaku dosen akan menjadi contoh bagi mahasiswa baik maupun buruk. Oleh karena itu harap diingat bahwa dosen menjadi tumpuan dalam pengajaran softskill bagi mahasiswanya.
2. pengembangan soft skill di perkuliahan misalnya ada diskusi dan kerja kelompok. Kemampuan mahasiswa dalam menyampaikan pendapat dan memahami pendapat orang lain, serta kemampuan bekerjasama memang dirancang dan diukur hasilnya dalam pembelajaran tersebut baik dalam matakuliah memang di khususkan untuk pengembangan soft skill atau karakter ataupun dalam matakuliah lain yang menuntut kita untuk berdiskusi dan bekerjasama agar bisa mengembangkan kemampuan soft skill kita. Bahkan jujur, disiplin, tanggung jawab, kerja keras (aspek-aspek pada kesadaran diri) sangat perlu untuk dikembangkan oleh para dosen untuk menjadi suatu pembelajaran baik dari matakuliah apapun sehingga aspek-aspek kesadaran diri tersebut lama kelamaan akan menjadi suatu kebiasaan.

NAMA : ZALDY FATURRAHMAN
NPM : 19113664
KELAS : 4 KA05


            


Tidak ada komentar:

Posting Komentar